Renungan Joger, Selasa, 29 September 2020.
Kemerdekaan beragama akan tetap mengalami kegamangan, kalau kata atau istilah “kemerdekaan” masih saja kita terjemahkan sebagai “kebebasan sebebas-bebasnya”. Marilah kita tuntut hak asasi beragama kita justru dengan tetap benar-benar mau, mampu, ikhlas, dan mantap menghargai hak asasi beragama orang atau pihak lain. Kalau kita tidak suka dianggap kafir, janganlah meng(k)afirkan sesama! Bersatu kita teguh! Merdeka!
Comments are closed.